Tinja Sumbang PAD Bagi Kota Banda Aceh

BANDA ACEH – Walikota Banda Aceh, Hj Illiza Sa’aduddin Djamal kepada Direktur PLP menyampaikan bahwa Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang terletak di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kampung Jawa tidak saja mampu menutup biaya operasional sehari-hari, malah telah mampu memberikan pemasukan bagi PAD Kota Banda Aceh, walaupun jumlahnya belum begitu besar.

Hal tersebut dikemukakan Walikota Illiza saat menggelar pertemuan dengan Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Ir. Muhammad Maliki Moersid, MCM beserta rombongan di ruang rapat Walikota Senin (4/5/2015).

“Demikian juga OSIS sekolah-sekolah di Banda Aceh, dengan adanya bank sampah telah mampu menghasilkan pemasukan dari pengelolaan sampah di sekolah masing-masing,” kata Illiza seraya menambahkan di kampung-kampung juga ada bank sampah dan sudah ada 1.500 rumah yang sudah digerakkan untuk pengelolaan sampah menjadi kompos.

Dirjen PPLP melakukan pertemuan dengan Walikota Banda Aceh dalam rangka sosialisasi program pengembangan pengelolaan air limbah dan program pengembangan sistem pengelolaan persampahan yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Direktur PLP yang memimpin langsung rombongan ini mengatakan, ke depan di setiap kabupaten/kota  di Indonesia khususnya di Aceh diharapkan ada lembaga yang mengelola air limbah dan persampahan. Dan untuk pelayanan yang lebih regular perlu adanya peningkatan sumberdaya manusia dan adanya sinkronisasi di lintas sektor.

Adapun strategi pelaksanaan untuk kedua program ini antara lain melalui peningkatan kesadaran masyarakat, peningkatan kepedulian dan komitmen Pemda, Peningkatan kelembagaan dan kompetensi SDM, kerjasama lintas sektor dan kemitraan, pengembangan skala penanganan, dan peningkatan implementasi produk pengaturan.

Turut hadir dalam pertemuan ini Kepala Dinas Cipta Karya Aceh, Ir Rizal Aswandi Dipl SE, Kepala Dinas PU Kota Banda Aceh, Ir Samsul Bahri, Kepala Dinas Kebersihan dan Keindahan Kota, Ir Jalaluddin MT, Kabag Humas Setda Kota Banda Aceh, Drs Marwan dan perwakilan dari beberapa Satker dibawah Kementerian PU. (zoel m)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *