Sumber Air di Mata Ie Kembali Kering, Rumah Warga Tak Teraliri Air PDAM

JANTHO | AcehNews. Net – kolam pemandian Mata Ie, kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, untuk yang kelima kalinya, kering kerontang. Begitu juga, sumber air PDAM Tirta Mount Tala, di Mata Ie setempat, tidak bisa mengalirkan air ledengnya, untuk sebagian kecil pelanggan dari 13.000 jumlah pelanggan keseluruhannya.

Direktur PDAM Tirta Mountala Aceh Besar, Sulaiman. | Dian

Kekeringan yang terjadi di Mata air Mata Ie ini, mengakibatkan sebagian besar pelanggan PDAM Tirta Mount Tala, yang tidak memiliki sumber air lainnya, seperti sumur, mengeluhkan kekecewaannya dikarenakan air bersih sebagai kebutuhan vital kehidupan, tidak dapat teraliri lagi ke rumah-rumah pelanggan di wilayah Kecamatan Darul Imarah, Kecamatan Peukan Bada, kawasan Gampong Puni, dan beberapa gampong yang memakai air ledeng dari Tirta Mount Tala asal air Mata Ie.

“Kami kewalahan, akibat ketiadaan air bersih. Sungguh repot dan terpaksa kami, membeli air untuk kebutuhan mandi, mencuci piring, bersihkan sesuatu ketika buang hajat. Sedangkan untuk minum ada air mineral, dan mencuci baju ke laundry,” ujar Intan, ibu dua anak, warga Keutapang, dan Hemma (32 tahun), warga Gampong Puni, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, kepada AcehNews.net, di tempat yang berbeda.

Kekecewaan pelanggan beralasan. Sudah tiga pekan ini, air ledeng tidak mengalir ke rumah mereka, meski setetes pun. Padahal, mereka tetap berharap tengah malam, air akan mengalir ke tempat mereka, yang kemungkinkan mendapat jatah atau adanya penyaluran bergiliran. Namun, air ledeng yang ditunggu-tunggu dan mengalir juga.

Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Mountala Aceh Besar, Sulaiman mengungkapkan, kekeringan air di Mata Ie, diduga karena saat ini, musim kemarau. Lalu, dugaan lainnya, mengapa Mata Ie, begitu mudah mengalami kekeringan, bisa jadi, aliran air dari sumber mata air, yaitu dari Gel Ujen, Leupung, Aceh Besar, tergeser pengaruh dari gempa akibat adanya patahan kerak bumi.

“Kemungkinan lainnya, karena batang pohon, sudah banyak yang di tebang, sehingga yang dulunya pohon-pohon berfungsi sebagai penyimpan air. Kini, semakin berkurang dan akibatnya, saat musim kemarau, tidak ada stok di tempat penyimpanan, karena tempat menyimpannya tidak ada lagi,” tukas Sulaiman, Rabu kemarin (18/9/2019), di lokasi pemandian Mata Ie.

Ia mengungkapkan, pihak PDAM Tirta Mountala, mulai hari ini, telah menyuplai air ledeng yang diambil dari sumber mata air 3 lainnya, selain Mata Ie, untuk sampai ke rumah-rumah penduduk yang mengalami kemacetan air PDAM. Selain itu, ucapnya, mobil atau kendaraan tangki air PDAM sudah dikerahkan menyuplai air ke lokasi yang tidak terairi air bersih beberapa pekan ini, hingga air di Mata Ie, normal kembali. (Dian)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *