Mahasiswa Nilai Pemerintah Aceh Gagal Sejaterakan Rakyat  

BANDA ACEH|AcehNews.Net –  Forum Mahasiswa Aceh Pecinta Perdamaian (ForMAPP) menilai Pemerintah Aceh telah gagal dalam mengoptimalkan pembagunan dan mensejaterakan kehidupan masyarakat Aceh.

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam ForMAPP melakukan aksi unjuk rasa 10 Tahun perdamaian Aceh di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Aksi damai itu dimulai sekira pukul 14.30 WIB berlangsung tertib dan aman, dan aksi itu mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian Polresta Banda Aceh.

Koordinator Aksi, Tuanku Muhammad mengatakan, sudah 10 Tahun Perdamaian Aceh, tapi hingga saat pemerintah Aceh belum mampu untuk mensejaterakan masyarakatnya. Kata dia, ini membuktikan bahwa Pemerintah Aceh telah gagal.  Menurut dia, perdamaian merupakan suatu awal yang baru dalam kehidupan masyarakat Aceh untuk hidup lebih baik dan sejatera, setelah begitu lama dilanda konflik berkepanjangan.

“Sudah sepuluh tahun damai Aceh tapi tidak membuat kehidupan masyarakat Aceh lebih baik, malah banyak masyarakat yang masih hidup dibawa garis kemiskinan,”imbuhnya.

Menurut Muhammad masyarakat lebih sejatera bila Pemerintah Aceh mampu mengoptimalkan segala potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Aceh. Akibat Pemerintah tidak mampu mengoptimalkan potensi yang ada untuk mensejaterakan rakyatnya, maka muncul konflik baru di internal para pejuang Aceh dulunya, dan juga terjadi perpecahan Aceh menjadi beberapa wilayah yakni ALA, dan ABAS.

“Kami menuntut Pemerintah Aceh agar melakukan pembagunan yang merata disegala bidang secara adil tanpa diskriminasi di seluruh wilayah Aceh. Kami juga meminta segenap elemen pemerintah fokus dalam memperjuangkan UUPA dan turunannya untuk sejaterakan rakyat Aceh,” demikian tutupnya. (agus)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *