BANDA ACEH – Ratusan warga Lamgapang, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar mengerebek kantor DPD Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) Aceh, Rabu (7/1). Pengerebekan dilakukan ratusan warga tersebut diduga organisasi yang dipimpin T.Abdul Fatah tempat penyebaran aliran sesat.

Dalam pengerebekan itu warga juga mengamankan sejumlah dokumen-dokumen serta buku-buku yang ada dalam kantor tersebut. Selain itu warga juga menemukan sejumlah catatan yang bertuliskan misi dan visi yang harus disesuaikan dengan milah abraham.

Sekdes Lamgapang, Nasrullah menyebutkan tindakan warga ini dilakukan organisasi Gafatar ini telah menyebarkan aliran sesat dengan kedok berazaskan Islam. “Warga menduga organisasi ini aliran milah abraham yang dinyatakan sesat,” katanya.

Meski belum ada bukti kuat keterlibatan organisasi tersebut dengan milata abraham, namun pihaknya berkeyakinan bahwa Ormas Gafatar menyebarkan aliran sesat. “Kita belum bisa mengklaim, tapi dari hasil yang didapat warga ada beberapa dokumen yang bertulis Tuhan Ruhul Kudus dan tidak mengakui Nabi Muhammad,” ungkapnya.

Untuk menghindari tindakan anarkisme pihak kepolisian dari Polsek dan aparat gampong terpaksa menutup kantor Gafatar Aceh dan selanjutnya akan dilakukan penyelidikan. (ajnn)