Seorang Warga Terseret Arus Banjir di Pijay  

PIDIE JAYA – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pidie Jaya, Jumat (21/11) sekitar pukul 18.30 WIB, membuat Krueng Meureudu meluap. Luapan air menggenangi sejumlah desa di empat kecamatan di Pidie Jaya yaitu Kecamatan Bandar Dua, Ulim, Merdu, dan Meurah Dua. Selain merendami rumah warga, banjir juga mengambrukan jembatan di Kecamatan Bandar Dua dan seorang warga di sana terseret arus.

Dari kabar yang diterima AcehNews.net dari tim SAR, Minggu (23/11), dari petugas jaga di Kantor SAR Kota Banda Aceh, hingga kini warga Desa Alue Ketapang, Kecamatan Bandar Dua, bernama Muktar M.Nur, berusia 42 tahun belum ditemukan. Hingga kini tim SAR berkoordinasi dengan BPBD Pidie Jaya, dan polisi setempat masih melakukan pencarian.

“Sejak laporan adanya warga yang terseret arus, tim SAR yang sudah diturunkan untuk menanggani warga banjir, akhirnya beralih fokus mencari warga yang terseret arus. Kronologis yang kami terima sekitar pukul 21.00 WIB, Muktar dengan menggunakan sepeda motor hendak menyeberang melawati jembatan, Namun naas  jembatan ambruk, Muktar terjatuh di sungai dan dibawa arus,” jelas Reza Fahlavi, petugas jaga Kantor SAR Kota BandaAceh yang dikonfirmasi AcehNews.net kemarin.

Tim SAR terus melakukan upaya pencarian di sekitar Krueng Merdu yang arusnya lumayan deras dengan menggunakan boat karet. Sementara itu air luapan sungai yang merendami sejumlah rumah warga di empat kecamatan dikabarkan mulai surut dan warga mulai membersihkan rumah mereka. (saniah ls)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *