Peringatan Hari Pahlawan di Aceh Tengah
Pemuda Diminta Jauhi Narkoba

TAKENGON –  Peringatan hari Pahlawan di Kabupaten Aceh Tengah diperingati di lapangan Setdakab setempat. Dipimpin langsung oleh Kapolres Aceh Tengah, AKBP. Dodi Rahmawan, Sik, upacara tampak juga dihadiri Wakil Bupati Aceh Tengah, Drs. H. Khairul Asmara, serta unsur pimpinan daerah lainnya.

Peserta upacara berbaris dengan hikmat mulai dari unsur TNI/ Polri, Sat Pol PP, Polhut, peserta didik ditingkat SMP dan SMA serta jajaran PNS. Selaku Inspektur upacara, Kapolres Dodi Rahmawan membaca sambutan Menteri Sosial Republik Indonesia, Kofifah Indar Parawansa.

Amanat Mensos dalam peringatan Hari Pahlawan tahun ini, diantaranya mengungkapkan bahwa sejarah perjalanan bangsa dan negara indonesia menunjukkan bahwa untuk mendirikan negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) diperlukan perjuangan panjang.

“NKRI tidak akan bisa berdiri menjadi negara yang merdeka, berdaulat dan terhormat seperti saat ini, tanpa perjuangan para pejuang, pendiri bangsa, dan pahlawan yang telah mengorbankan jiwa, raga, pikiran serta hartanya,” katanya.

Menurut Mensos dalam pidato yang dibacakan Kapolres Aceh Tengah,sejarah bangsa dan negara Indonesia mencatat, perjuangan untuk merebut kemerdekaan dan mendirikan NKRI membutuhkan ikatan persatuan dan kesatuan yang kuat.

Sementara itu, memaknai peringatan hari pahlawan, Wakil Bupati Aceh Tengah, Khairul Asmara mengajak generasi muda untuk lebih aktif berperan dalam pembangunan dengan cara berkarya sesuai profesi masing-masing

Menurutnya, tema yang diusung dalam peringatan hari pahlawan kali ini yaitu, “Pahlawanku Idolaku” semestinya harus menginspirasi generasi muda untuk lebih berkarya. Karena sekecil apapun yang dilakukan menurut Wabub, sejauh bermanfaat akan sangat berarti bagi upaya untuk mengisi kemerdekaan yang telah diwarisi oleh para pahlawan.

“Generasi muda tidak boleh berpangku tangan dan berdiam diri, namun sebaliknya mampu berperan dalam pembangunan daerah dan bangsa. Tidak ada cara lain untuk membangun daerah dan bangsa ini, kecuali dengan kesungguhan dan kebulatan tekad,” pesannya kepada segenap pemuda di Aceh Tengah.

Selesai upacara, Kapolres Aceh Tengah, Dodi Rahmawan kepada wartawan mengatakan, pemuda yang menyadari dan menjauhi Narkoba merupakan bagian dari pahlawan masa kini. Dodi mengatakan hal itu karena menurut dia, masalah Nakoba saat ini telah menjadi masalah Nasional, karena itu keterlibatan pemuda untuk berperan aktif mengantisipasi bahaya Narkoba sangat diperlukan.

“Pembangunan nasional terancam dengan maraknya peredaran Narkoba, karena itu keterlibatan pemuda untuk tidak mengkonsumsi dan bahkan memberi kesadaran bahaya Narkoba bagi pemuda lainnya menjadi indikasi perjuangan pahlawan masa kini,” kata Dodi singkat kepada wartawan, Senin pagi (10/11) di Takengong, Aceh Tengah. (emka)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *