TAKENGON | AcehNews.net – Dalam rangka pagelaran event pacuan kuda tradisional Gayo, yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 hingga 23 September mendatang, yang akan digelar di lapangan Blang Bebangka, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah. Dimana lima desa yang ada di kecamatan itu kini mulai berbenah untuk persiapan pergelaran even budaya masyarakat Gayo tersebut.

Reje Desa Jurusan, M.Saleh menyebutkan, dalam hasil musyawarah bersama Muspika, Muspida, dan Disparpora Aceh Tengah, untuk panitia even pacu kuda ini dan lapak parkir yang akan dikelola secara bertahap di lima desa yang ada di Kecamatan Pegasing.

“Dalam kegiatan ini kita sudah berkoordinasi bersama pihak Disparpora Aceh Tengah dan juga bersama Muspida juga Muspika terkait tentang pengelolaan lapangan pacuan kuda ini,” kata M. Saleh, Sabtu (8/9/2019).

Lanjut M. Saleh, dimana lima desa ini yang bergiliran mengelola lapangan, lapak dan parkir ini di setiap pagelaran even budaya pacuan kuda meliputi Kampung Kayu Kul, Blang Bebangka, Jurusan, Kelaping, dan Kala Nareh.

“Lima desa ini yang akan bergantian untuk mengelola lapangan ini, selain itu pembentukan panitia melipatkan 100 orang yang di ambil dari lima desa yang ada di Kecamatan Pegasing,” ujarnya.

Budaya pacuan kuda tradisional Gayo ini yang akan di ikuti tiga kabupaten kota di Provinsi Aceh, yakni Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Gayo Lues. Dimana ketiga kabupaten kota ini akan membawa kuda-kuda pilihan terbaik mereka untuk mengikuti pagelaran even balap kuda tradisional ini. (El-Gayo).