Disbudpar Aceh Diminta Perjuangkan Lamuri Jadi Situs Sejarah

AcehNew.net|BANDA ACEH –  Masyarakat Peduli Sejarah Aceh (MAPESA) meminta Pemerintah Aceh dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk memperjuangkan kawasan Lamuri sebagai Situs Sejarah Warisan Dunia.

“Kami minta Pemerintah Aceh dalam hal ini dinas terkait agar menjadikan kawasan Lamuri sebagai situs sejarah warisan dunia,”kata Ketua Mapesa, Mizuar Mahdi, beberapa waktu lalu kepada AcehNews.net di Banda Aceh.

Menurur Mizuar Mahdi, dengan mendaftarkan kawasan Lamuri sebagai situs yang dilindungi undang-undang merupakan hal yang mendesak dan mendasar untuk dilakukan dalam menyelamatkan situs Lamuri.

Menurutnya lagi, Pemerintah Aceh sedikit terlambat merespon penyelamatan Lamuri. Bahkan, menilai, seminar yang dilakukan beberapa waktu lalu itu, sudah tawar nilainya, karena banyaknya situs yang sudah hilang. Walaupun terlambat, MAPESA mengapresiasikan niat dan usaha baik dari Disbudpar Aceh.

Mizuar Mahdi mengingatkan, bahwa seminar ini bukan akhir dari proses. Masih banyak hal lain yang perlu dilakukan agar Kawasan Bukit Lamreh bisa menjadi Pusat Laboratorium Arkeologi dan Sejarah di Aceh.

“Situs Lamuri merupakan titik penting dalam rangkaian sejarah Aceh yang harus dikembangkan, baik untuk pengembangan ilmu pengetahuan maupun pengembangan pariwisata di Aceh. Panorama alam yang eksotis menjadi nilai lebih bagi kawasan tersebut dijadikan destinasi baru wisata Aceh,”kata Mizuar.

Lanjutnya, dalam hal ini  Pemerintah Aceh harus berpikir, bagaimana kawasan Lamuri ini bisa menjadi lumbungnya PAD (Pendapatan Asli Daerah) bagi Aceh. Lamuri dulunya merupakan kota maritim yang didalamnya mendiami berbagai masyarakat dari berbagai bangsa. Karena itu ia berharap kawasan tersebut harus didaftar ke UNESCO sebagai situs sejarah warisan dunia.

“Mendaftarkan kawasan Lamuri hanya sebagai situs dilindungi undang-undang. Itu hal biasa. Memperjuangkan kawasan ini sebagai situs sejarah warisan dunia, adalah hal yang mesti dipikirkan oleh Pemerintah Aceh. Ini akan memberikan nilai lebih bagi Aceh di mata
internasional,”demikian harapnya. (agus)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *