Hasil Sidak Bulog Aceh,
Di Banda Aceh tidak Ditemukan Beras Plastik

BANDA ACEH – Terkait beredarnya beras plastik di Bekasi, beberapa waktu lalu, Divre Bulog Aceh melakukan sidak ke sejumlah pasar tradisional di Kota Banda Aceh yang menjual beras. Meski tidak ditemukan, Kepala Divre Bulog Aceh, Ali Ardi tetapi mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam membeli beras.

Sidak yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB ini melibatkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Dinas Ketahanan Pangan Aceh, dan BPOM. Saat melakukan sidak di sejumlah pasar tradisional Peunayong, dan sejumlah pasar lainnya di Banda Aceh pihak bulog tidak menemukan beras yang mengandung plastik.

“Alhamdullilah, Aceh bebas dari beras yang mengandung bahan sintetis, tetapi kami tetap mengambil contoh beras untuk memeriksa lebih lanjut apakah memang ada beras yang mengandung plastik atau tidak di BPOM,”ujar Ali Ardi.

Untuk provinsi Aceh, lanjutnya,  Ali Ardi sangat yakin bahwa beras di Aceh tidak mengandung plastik. Apalagi beras yang dijual di pasaran rata-rata merupakan beras lokal. Meskipun demikian, pihaknya akan terus melakukan pemantuan, dan pengawasan masuknya beras yang masuk ke Aceh, baik dari wilayah Medan maupun dari daerah lain.

“Sidak ini dilakukan secara rutin sebagai upaya mengantisipasi masuknya beras plastik ke Aceh. Kami juga meminta kepada para pedagang jangan tergiur dengan harga beras murah yang ditawarkan, karena ingin mendapatkan keuntungan yang banyak kita halalkan berbagai cara. Selain itu, Kami juga menghimbau masyarakat lebih berwaspada dalam membeli beras, meskipun Aceh belum ditemukan beras plastic,” katanya lagi.

Kabid Ketersediaan dan Distribusi Ketahanan Pangan Aceh, Kani Sullah menghimbau kepada masyarakat Aceh agar dapat menkomsunsi beras lokal, karena beras lokal bebas dari bahan sintetis tersebut. “Beras lokal yang diproduksi oleh petani mutunya sudah terjamin dan kualitasnya bagus, tanpa ada bahan yang berbahaya,”anjurnya. (agus)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *