Banda Aceh dan Aceh Besar Diselimuti Kabut Asap Kiriman  

AcehNews.net|BANDA ACEH – Sejak Sabtu sore kemarin (19/9/2015) kabut asap kiriman dari lokasi kebakaran lahan di sejumlah titik dalam wilayah Pulau Sumatera semakin pekat menyelimuti sejumlah kabupaten/kota di Aceh.

Di Banda Aceh, kabut asap mulai terlihat jelas dibawah sinar lampu jalan pada malam hari yang semakin mengaburkan jarak pandang. Meski ada himbauan mengenakan masker, dari pantauan AcehNews.Net tidak semua warga mengenaka masker saat keluar rumah dan mengendarai sepeda motor.

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh, Ridwan telah mengeluarkan seruan penggunaan masker guna meminimalisir dampak negatif kabut asap terhadap kesehatan warga.

“Kami mengimbau warga untuk menyalakan lampu kendaraan saat ke luar rumah agar mudah terlihat oleh pengendara lain, juga dihimbau warga agar mengenakan masker saat keluar rumah,” himbau Ridwan.

Jarak pandang semakin malam kabut asap semakin menganggu, pengendara terlihat berhati-hati membawa kendaraan mereka di jalanan terutama pada malam hari. Informasi yang diterima AcehNews.Net dari BMKG di Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh akan dilanda kabut asap kiriman untuk beberapa hari ke depan, melihat kecepatan angin dari timur Australia telah menuju Asia dan Aceh ikut menerima kiriman kabut asap tersebut dihampir merata wilayahnya.

“Aceh diprakirakan akan terus menerima kiriman kabut asap hingga dua tiga hari ke depan. Untuk saat ini jarak pandang sekira 200 hingga 300 meter  dan ini sangat berbahaya untuk masyarakat,” kata Kepala Seksi (Kasi) Data dan Informasi BMKG, Blang Bintang, Aceh Besar, Zakaria.

Terkait hal tersebut, Kabag Humas Setdako Banda Aceh, Marwan yang dihubungi AcehNews.net, mengatakan, pihaknya telah mengimbau kepada masyarakat untuk mengenakan masker saat akan ke luar rumah untuk beraktifitas.

“Walikota Banda Aceh malah sudah mengeluarkan intruksi antaranya, meminta warga ktoa agar mengenakan masker. Sementara itu, kita juga tengah menunggu laporan hasil tes lab dari Dinas Kesehatan terkait kualitas udara terkini,” kata Marwan.

Diharapkan Ahad (20/9/2015), pihaknya sudah mendapatkan data laboratorium kualitas udara di Banda Aceh dari dinas terkait guna pengambilan tindakan lebih lanjut.

Dari amatan AcehNews.net sejak Sabtu sore kemarin, kabut asap kiriman kebakaran hutan dari Sumatera bagian Selatan tidak saja diterima di Banda Aceh, di Aceh Besar kabupaten tetangga Banda Aceh, kabut asap juga menyelimuti wilayah tersebut, meki tidak terjadi gangguan penerbangan di Bandara SIM, Blang Bintang, saat berita ini diturunkan. (saniah ls/zuhri)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *