JANTHO | AcehNews.net – Sebanyak 260 jiwa warga Gampong Leungah, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, Senin malam (01/01/2018) mengungsi di dua lokasi, yakni di kawasan masjid gampong setempat dan SMPN 5 Seulimuem akibat banjir luapan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan, banjir luapan terjadi akibat hujan yang mengguyur sebagian wilayah Aceh Besar, dengan intensitas hujan sedang hingga deras.
“Banjir luapan ini mulai menggenangi pemukiman warga sekira pukul 20.30 WIB tadi malam, dengan ketinggian air bervariasi, yakni antara 50 hingga 80 centimeter. Kondisi itu berlangsung hingga pukul 23.00 WIB tadi malam,” ujarnya saat dikonfirmasi Selasa sore (02/01/2018).
Ia menjelaskan, meski di sejumlah tempat saat ini banjir luapan tersebut telah surut, pihaknya tetap menyiagakan petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Aceh Besar di lokasi bencana tersebut. Sebagian warga juga sudah membersihkan rumah mereka yang sempat direndam air.
“Warga sudah kembali ke rumah masing-masing, sebagian masih mengungsi ke rumah saudaranya karena air belum surut total. Hingga pukul 01.30 WIB tadi malam hujan masih mengguyur sejumlah wilayah Aceh Besar. Tim bersama unsur terkait juga masih terus memantau perkembangan,” jelasnya.
Ridwan menambahkan, dampak lainnya yang terjadi karena banjir luapan ini, sebagian besar lahan pertanian cabai milik warga hancur dan gagal panen yang luasnya mencapai kurang lebih 30 hektare.
“Untuk sarana dan prasarana lainnya, hingga kini masih dalam pendataan,” demikian kata Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil. (hafiz)
