Setiap Tahun Meningkat,
23 Yacht, Hadir Ramaikan Marine Festival 2019 di Sabang

SABANG | AcehNews.net – Sabang Marine Festival 2019 sebagai ajang mempromosikan wisata bahari dan budaya Sabang dan Aceh ke dunia lewat Yacht telah resmi dibuka oleh Walikota Sabang Nazaruddin, Jum’at kemarin (26/4/2019).

Pemukulan rapai mengawali dibukanya Sabang Marine Festival 2019 di Sabang. | Ist

Even wisata yang setiap tahun digelar oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) ini sudah berlangsung sejak 2011 dengan nama Sabang International Regatta dan sejak 2015 hingga hingga sekarang, berganti nama Sabang Marine Festival.

Yacht yang terus berdatangan dan berlabuh di Sabang. |Ist

Sebanyak 23 kapal layar wisata (yacth) ikut hadir Sabang Marine Festival 2019, di Kota Sabang. Puluhan Yacht ini berasal dari berbagai negara yakni Belanda, Malaysia, Australia, Prancis, Alaska, Canada, Inggris, Australia, Usa dan Belgia.

Adapun Yacht yang hadir yakni Adiejiwah, Babagnaff 6, Brave Heart, Frangkiz, Icaros, Jaga ii, Just Dance, Lady You, Nauti Nauti, Althea, Kali, Mandragore, Puddy Tat, Aku Angka, Millenium, Slopemouch, Tiger Balm, 2 Fast 4 You, Moanna, Wishful Thingking, Maripossa, Melemila, dan Miss Venus.

Para yachters yang hadir di Kampung Wisata Jaboi, berbaur dengar masyarakat setempat dan mengikuti permainan adu ponco. | Ist

Walikota berharap, melalui kontinuitas konektifitas ini diharapkan jumlah kapal yacht ke Sabang semakin meningkat setiap tahunnya, dan nantinya akan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat Sabang dan Aceh.

Kepala BPKS, Razuardi MT, saat memberikan sambutan pada pembukaan Sabang Marine Festival 2019, di Pelabuhan CT1, Kota Sabang, Jum’at (26/4/2019) mengatakan, even ini perlu direnungkan bagaimana para pelayar (yachters) bisa berlama-lama atau leng of stay nya bisa lebih lama di Sabang. Dan disyukuri dalam empat tahun terakhir kunjungan kapal-kapal pesiar (cruise) dunia dan kapal layar (yacth) meningkat setiap tahunnya.

Sebutnya pada 2018, tercatat jumlah yacht yang datang ke Sabang sebanyak 96 yacht dan 2019 ini ditargetkan 150 yacht. “Alhamdulillah hingga hari ini ada 23 yacht dari 10 negara. Output yang diharapkan dari SMF 2019 ini promosi konektifitas wisata bahari Sabang-Phuket-Langkawi. atau yang dikenal “the golden triangle marine tourism connectivity,” kata Razuardi.

Kepala BPKS selanjutnya mengajak dinas terkait, pelaku industri pariwisata, dan Pemko, memperbanyak destinasi wisata di Sabang. Karena diyakininya, adanya even tahunan Sabang ini, pelayanan prima baik restoran, hotel, jasa transportasi dan jasa lainnya akan terus meningkat.

“Bila kita dapat berinovasi dan didukung dengan infrastruktur yang baik maka saya yakin para turis akan terus berdatangan dan berlama lama di Sabang,” tambah Razuardi.

Pada kesempatan yang sama Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, dalam hal ini diwakili oleh Staff Ahli Gubernur Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan, Iskandar Syukri mengatakan, Sabang Marine Festival (SMF) 2019 ini merupakan salah satu upaya dalam rangka mempromosikan Sabang sebagai konektivitas wisata bahari antara Sabang, Phuket, dan Langkawi.

“Diharapkan seluruh Stake Holder dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan berbagai kegiatan-kegiatan atau produksi hasil yang bermafaat yang dapat digemari para yachter dan para turis lainnya selama kegiatan ini berlangsung,” ujarnya.

Dirinya juga menghimbau kepada warga Sabang untuk berperan aktif dan bersikap yang ramah kepada turis yang datang, dan menunjukan sprit “Pemulia Jamee Adat Geutanyoe, (memulikan tamu merupakan adatnya orang Aceh: red).

Iskandar juga yakin, dengan demikian SMF ini dapat menginspirasi Pemerintah Aceh dalam hal ini Disbudpar Aceh, untuk memperkuat kerjasama dan memajukan pariwisata di Aceh. Even ini, menurutnya, sekaligus menempatkan Aceh sebagai tempat destinasi pariwisata internasional, dan menujukan kepada dunia destinasi wisata Aceh yang paling aman, nyaman, dan menarik untuk di kunjungi.

Sementara itu, Walikota Sabang, Nazaruddin, memberikan motivasi dan apresiasi kepada BPKS dan seluruh Staf atas terlaksananya kegiatan tersebut.

Nazaruddin juga menambahkan, BPKS yang merupakan Badan Negara yang memiliki peran sebagai pengembangan kawasan di Kota Sabang dan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar merupakan aset yang perlu dijaga.

“Mari bersama sama kita singkronisasikan untuk memajukan Sabang, salah satunya dibidang Pariwisata, demikian ajak Walikota Sabang.

Pada Cerimony kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh seluruh Forkopimda Kota Sabang, Perwakilan Disbudpar Aceh, dan para Stake Holder lainnya termasuk pada pimpinan SKPD, dan para toko agama dan tokoh masyarakat.

Selain itu, pada acara pembukaan juga turut dimeriahkan oleh tarian dan atraksi para motor dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Aceh di pimpin oleh Letkol T.U. Bukit. (Ra)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *