BANDA ACEH | AcehNews. Net – Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menginformasikan bahwa, kabut asap kiriman yang diduga berasal dari pembakaran hutan dan lahan di Riau dan Jambi juga mulai melanda Aceh Selatan dan Aceh Singkil sejak Ahad (22/9/2019) kemarin.
Diinformasikan, sebelas gampong pada tujuh kecamatan di Aceh Selatan berdampak kabut asap tersebut. Masyarakat merasakan ketidaknyamanan dalam melakukan aktifitas sehari-harinya, seperti yang dialami oleh para nelayan yang terkendala melaut dan para pengendara di jalan juga terganggu melakukan perjalanan akibat jarak pandang yang kabur akibat asap.
Sementara itu, di wilayah Aceh Singkil, berdasarkan laporan para camat dari 11 kecamatan di Aceh Singkil dan dari hasil pantauan BMKG Aceh yang terlihat dari Peta Sebaran Asap, Aceh Singkil berdampak kabut asap dengan jarak pandang 700 hingga 900 meter.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBA, Sunawardi menghimbau masyarakat agar menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
“Bila kondisi asap menebal gunakanlah masker sebagai langkah menghindari terhirup langsung asap yang berdampak buruk bagi kesehatan,” ujarnya Senin (23/9/2019) di Banda Aceh.
Dirinya juga mengingatkan agar masyarakat banyak mengkonsumsi air putih dan buah-buahan dan jika terasa ada gejala sesak, batuk, dan mata perih agar segera konsultasi ke dokter serta jika memungkinkan agar dapat mengurangi kegiatan di luar rumah untuk sementara waktu.
“Berdasarkan laporan BMKG, kondisi ini diperkirakan akan berubah-ubah sebagaimana arah angin, juga dibantu cuaca dengan prakiraan terjadi hujan sedang sampai lebat di wilayah beberapa waktu ke depan,” ungkapnya.
Sementara itu BPBD Aceh Selatan dan Aceh Singkil bersama BMKG saat ini terus berkoordinasi dengan camat setempat guna memantau kejadian kabut asap ini. BPBD Aceh Singkil sementara telah berupaya menanggulangi kejadian ini dengan membagikan masker di setiap kecamatan di kabupaten tersebut.
“Jajaran dinas kesehatan setempat sudah diintruksikan untuk siaga dengan segala keperluan jika sewaktu-waktu kabut asap menebal termasuk menanggulangi keluhan pernapasan warga,” tambahnya. (Teks: Hafiz Photo: Ist)
