LHOKSUKON | AcehNews.net – Bangkai anak Gajah Sumatera (elephas maximus Sumatranus) ditemukan mati di kawasan hutan Cot Girek kabupaten Aceh Utara, Gajah yang diperkirakan masih anaknya itu tinggal tulang belulang saja, Kamis kemarin (9/1/2020).

Media AcehNews.net yang mendapatkan informasi dari masyarakat sekitar tentang adanya seekor anak gajah mati di hutan, tepatnya di Desa Cot Girek, Dusun Batu ular, Kabupaten Aceh Utara.

Media ini melakukan penyelusuran ke lokasi yang disebutkan warga, sekitar dua jam lama, melewati jalan dan perbukitan yang terjal. Akhirnya jurnalis AcehNews.Net dan warga setempat tiba di lokasi. Berdasarkan pengamatan AcehNews.net, di lokasi terdapat banyak tanda-tanda amukan gajah liar dan juga kotorannya di sekeliling bangkai anak gajah tersebut.

Sementara itu kondisi bangkai anak gajah terlihat yang masih tersisa tulang rusuk, tulang tempurung kepala, kulit telinga, dan sisa kulit tubuh.

Salah satu warga yang berkebun di daerah tersebut menyebutkan bahwa di Dusun Batu Ular memang baru saja dimasuki kawanan gajah liar sekitar dua Minggu lalu, tetapi menurutnya, masuknya gajah liar kali ini berbeda dengan sebelumnya yang hanya bertahan paling lama sekitar satu Minggu.

“Tetapi kali ini gajah masuk hampir sebulan lamanya. Tambahnya mungkin gajah liar ini tidak langsung pergi karena ada anaknya yang mati.Saya pun mengetahui setelah saya mencium adanya bau bangkai, lalu saya mendekati lokasi bau dan melihat ternyata ada anak gajah yang mati. Itu pun pas saya lagi ke kebun setelah gajah liar tidak ada di kawasan Dusun Batu Ular,” ucap warga setempat.

Lanjutnya, sebelumnya warga setempat tidak berani masuk ke kebun karena banyak gajah liar di seputar sini.

Kepala seksi wilayah I Balai Konserfasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lhokseumawe, Kamaruzzaman yang di konfirmasi AcehNews.net, Jum’at (10/1/2020) mengatakan, pihak nya baru mengetahui tentang adanya kematian gajah dari warga, dan akan segera menurunkan tim kelapangan. (Syahrul)