MERAUKE | AcehNews.net – Personil humas Polres Merauke menyisihkan sebagian rezeki hingga menggandeng wartawan maupun mitra seperti komunitas setia abadi Merauke, komunitas vespa, dan komubitas lainnya, untuk mengumpulkan sembako, snack, makanan, buku tulis, buku bacaan, pakaian layak pakai, hand sanitizer, masker, bola voli serta netnya guna disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan dimasa pandemi Covid-19.
Hal ini disampaikanKasubbag Humas Polres Merauke, AKP Ariffin, kepada AcehNews. Net beberapa waktu lalu. Menurutnya, program “Jum’at Berbagi” ini atas inisiatif rekan-rekan di Humas bekerjasama dengan wartawan sebagai bentuk kepedulian di bidang pendidikan daerah perbatasan maupun sulit dijangkau.
“Insya Allah kegiatan ini akan kita laksanakan secara berkelanjutan,” terang pria yang menghabiskan masa kecilnya di Sarmi.
Menurutnya, kondisi pendidikan di daerah-daerah terpencil dan perbatasan sangat memprihatinkan. Bukan saja kondisi pengajarnya yang kurang, namun gedung sekolah hingga buku-buku pun sulit didapatkan. Selain itu, masih banyak masyarakat terutama Orang Asli Papua (OAP) yang berkekurangan dalam hal ekonomi dan sulit menikmati sesuap nasi.
Melihat kondisi tersebut, salah satu polisi humanis di Papua ini bersama anggotanya, Aipda Andreas M.S. Budi, Briptu Muhammad Syahril, dan Briptu Irfan Kurniawan bergerak cepat turun ke sekolah-sekolah hingga panti asuhan dan pondok pesantren. Menggiatkan program Satuan Tugas Polri (Binmas Noken Polri) yang digaungkan Kepolisian Daerah (Polda) Papua yakni polisi pi ajar (polisi pergi mengajar) sekaligus menyampaikan informasi tentang kepolisian, pesan-pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dan protokol kesehatan pencegahan coronavirus desease.
Tak jarang, Jum’at Berbagi dihadiri Kapolres Merauke, AKBP Untung Sangaji. Kini program tersebut sudah menyasar panti asuhan St. vincentius Alma yang dihuni anak-anak disabilitas dan para jompo/lanjut usia (lansia), Pondok Pesantren DDI Lampu Satu, masjid Al-Amin Natuna, Pondok Pesantren Hidayatullah, petugas parkir, tokoh Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Merauke dan masyarakat disepanjang jalan di Distrik Merauke.
Selain itu, mengunjungi Sekolah Dasar (SD) di wilayah 3 T yakni YPPK Poo Distrik Jagebob dan SD YPK Sota perbatasan Republik Indonesia-Papua New Guinea (RI-PNG) serta SD YPK Ermasu Merauke yang letaknya di wilayah kota Merauke. Setiap kunjungannya pun mengingatkan masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan atau gunakan hand sanitizer dan menghindari kerumunan.
“Dengan program ini masyarakat mengenal Polri lebih jauh lagi. Kalau selama ini hanya mendengar, sekarang masyarakat bisa bertatap muka dan berinteraksi secara langsung dengan kepolisian. Bahkan mereka cukup antusias dengan kehadiran kami dari polres dan wartawan,” ungkapnya.
Anjangsana di SD Tempat Menimba Ilmu Kapolda Papua
Di SD YPK Ermasu, kata AKP Ariffin, merupakan sekolah dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua yang baru menjabat, Mathius D. Fakhiri pernah menimba ilmu. Humas Polres tak hanya mengajak wartawan melainkan juga mengajak Polisi Lalu Lintas (Polantas) yang memiliki program polisi sahabat anak. Kepala sekolah, guru, dan siswa menyambut gembira dan membaur dengan polisi.
“Bapak Kapolda Papua pernah menimba ilmu di sini dan ini motivasi bagi adik-adik. Ternyata lulusan dari sini sudah ada yang menjadi pejabat bahkan pimpinan tertinggi Polri di Papua. Kami juga memperkenalkan polisi sejak awal agar adik-adik yang berminat menjadi polisi untuk mempersiapkan diri dari sekarang baik kesehatan maupun intelektualnya,” ungkap kasubbag Humas disela-sela bersosialisasi dengan guru dan siswa SD YPK Ermasu, Jum’at (26/2/2021).
Disitu AKP Ariffin memotivasi anak-anak generasi penerus bangsa di Merauke agar semangat dan mencintai pendidikan untuk menggapai masa depan. Seperti perjuangannya dimasa kecil nya, yang berlatar belakang dari keluarga tidak mampu, namun bisa sampai mengenakan seragam gagah polisi karena gigih belajar dan berusaha. (Hidayatillah)
