Simeulue Luncurkan Beras Produksi Lokal “Bungong Lawang”

SINABANG | AcehNews.Net – Bupati Simeulue, Erli Hasim, Kamis kemarin (30/5/2019) luncurkan beras produksi lokal yang dinamakan “Bungo Lawang”. Beras dalam kemasan dengan berat lima Kilogram itu dibandrol Rp55 ribu per karung.

Dengan dilaunchingnya beras produksi lokal Simeulue ini, Bupati berharap semoga dapat mensejaterahkan Masyarakat Simeulue dan sekaligus bisa memotivasi para petani untuk menanam padi.

“Ini salah satu upaya kita untuk meningkatkan kesejateraan petani dan juga Masyarakat di Kabupaten Simeulue. Mudah-mudahan, dengan adanya produksi beras lokal ini diharapkan juga mampu membangkitkan semangat dan memotivasi para petani,” ujar Bupati Simeulue.

Mengenai rasa, konsumen tidak perlu ragu, sebab rasa beras “Bungo Lawang” ini tak kalah enak dengan rasa beras- beras yang ada dipasaran. Karena hasil berasnya dari padi Sambai (lokal) dan padi Inpari 32. Selain pruduk petani daerah sendiri, pengolahannya juga diolah dengan mesin yang canggih yang dikelolah oleh Koperasi Oriza Satifa Desa Labuah, Kecamatan Teupah Tengah, Simeulue, dibawa binaan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Simeulue.

Dengan tersedianya beras lokal ini, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Simeulue, Zulfata berharap dan juga mengajak masyarakat Simeulue supaya mau untuk mengkonsumsi dan membeli beras lokal tersebut.

Ajakan Kadistan ini bukan tak beralasan, Zul menuturkan jika konsumen membeli dan mengkonsumsi beras lokal ini, Masyarakat konsumen sudah turut berkontribusi untuk mensejaterakan para petani.

“Dengan membeli dan mengkonsumsi beras lokal, Konsumen sudah turut mensejaterakan para petani kita,” tuturnya, kepada AcehNews.Net pada Jumat (31/5/2019).

Zulfata memaparkan, jika Masyarakat Simeulue sudah menerima baik rasa dan harga beras “Bungo Lawang” ini, ke depan pihaknya siap menyediakan dan memproduksi beras daerah itu secara kontinue.(Jenedi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *