Sabang Tingkatkan Terobosan Menuju Destinasi Wisata Internasional

Lukisan langit senja di Kota Sabang. | Isra

Kota Sabang, sangat dikenal dengan keindahan alam bawah laut dan terumbu karangnya yang masih terjaga. Pasir putih dan hitam, kejernihan air laut dengan warna hijau toska dan kebiruan, serta dipagari niur yang melambai, meneduhkan mata yang memandang.

Pulau mungil yang dikenal dengan nama Pulau Weh ini juga memiliki sejumlah destinasi wisata menarik lainnya, seperti alam pegunungan, air terjun, air panas, benteng peninggalan sejarah, makam aulia (alim ulama), dan gedung tua, menambah komplit tujuan pariwisatanya.

Pantai Iboh | Isra

Tak hanya laut, Sabang juga memiliki destinasi wisata lainnya yang wajib di kunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun manca negara, seperti wisata gunung berapi Jaboi. Wisata yang di jamin menarik dan eksotis ini, berada di Gampong Jaboi Kecamatan Sukajaya Kota Sabang. Berjarak lebih kurang 15 Km dari Pusat Kota Sabang, bisa juga ditempuh melalui jalan pintas dari Pelabuhan Balohan dan membutuhkan waktu sekitar 25 menit. Gunung berapi Jaboi sendiri juga tidak begitu jauh dari jalan utama yakni berjarak sekitar 2 Km, dengan melintasi kebun warga, Di gunung api Jaboi ini kita bisa melihat langsung kawah aktif dengan kepulan uap belerang terlihat di beberapa bagian lokasi yang menjadi salah satu destinasi incaran para turis baik lokal maupun turis asing.

Pulau Weh. | Isra

Kota Sabang atau dengan nama lainnya Pulau Weh memiliki luas wilayah 153 Km2 dan terdiri dari lima buah pulau, yakni Pulau Weh, Pulau Klah, Pulau Rubiah, Pulau Seulako, dan Pulau Rondo serta ditambah gugusan pulau-pulau batu di Pantai Utara. Pulau Weh merupakan pulau terluas serta merupakan satu-satunya pulau yang dijadikan pemukiman, sedangkan Pulau Rondo merupakan salah satu pulau terluar yang berjarak lebih kurang 15,6 Km dari Pulau Weh.

Kawasan pegunungan Jaboi. | Isra

Pulau Weh merupakan daerah paling ujung barat nusantara. Kawasan ini banyak memiliki Panorama alam, baik itu udaranya, alamnya, maupun baharinya sangat indah, ditambah jenis ikan yang beraneka ragam, ada sebanyak 538 jenis ikan hias dan terumbu karang yang bagus hingga para pelaku wisata diving betah berlama-lama menikmati alam bawah lautnya di Sabang.

Terobosan Walikota Sabang

Pariwisata menjadi andalan PAD Kota Sabang. | Isra

Walikota Sabang, Nazuddin S.I.kom yang berpasangan dengan Drs. Suradji Junus dilantik pada september 2017 yang lalu oleh Gubernur Aceh langsung melakukan trobosan baik wisata maupun kesejahteraan masyarakatnya dengan Visi mewujudkan “Pembangunan Sabang yang mandiri, sejuk tentram yang berbasis wisata maritim dan berazaskan syariat dengan semangat kebersamaan ulama dan umara”.

Satu persatu terobosan Pembangunan dilakukannya, Untuk mewujudkan janjinya dalam mensejahterakan masyarakat Kota Sabang Visi dan Misi nya semua dituangkan dalam RPJM Kota Sabang dan dituangkan dalam Qanun Kota Sabang No.2 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kota Sabang 2017-2022 dengan tujuan sasaran strategis dan pedoman bagi Pemerintah untuk melaksanakan pembangunan di Kota Sabang.

Walikota Sabang, Nazaruddin, S.I.kom di beberapa kesempatan sebelumnya mengakui meski APBK Sabang masih sangat kurang namun dirinya akan terus berupaya menjemput untuk pembangunan Kota Sabang cepat terlaksana dimasa kepemimpinannya, baik dari Provinsi mau pun Pusat dan OPD harus dapat mengimbangi tugas Walikota untuk menjumputnya.

Keindahan panorama alam Sabang. | Isra

“Maka dengan kekurangan ini kita harus manfaatkan potensi yang ada dalam menggerakkan ekonomi masyarakat lewat pariwisata, mari kita bersinergi menggarap potensi dan mensingkronisasi dengan berbagai pihak dalam memajukan sabang karena sabang yang mempunyai potensi yang luar biasa, salah satunya di bidang Pariwisata,” ajak Walikota Sabang di setiap kesempatan.

Wisata dan Kelancaran Tranportasi

Melakukan survey bandara. | Isra

Sabang merupakan ikonnya Aceh di bidang pariwisata dan untuk kelancaran,Nazaruddin telah mencanangkan beberapa program, diantaranya, penambahan kapal penyeberangan fery dan akan membangun bandara di Ujung Seuke yang telah disetujui presiden.

Lanjut Nazaruddin yang akrab di sapa Teungku Agam ini mengatakan, penambahan kapal fery merupakan kebutuhan yang sangat mendesak untuk memudahkan mobilisasi penduduk Pulau Weh agar tidak terkendala lagi. “Dan untuk Pembangun bandara lahan seluas 40 hektare juga telah disiapkan untuk membangun Bandara Internasional,” tegasnya.

Pelabuhan penyeberangan Balohan Sabang. | Isra

koKota Sabang merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan sudah seharusnya memiliki bandara Internasional. Hal itu diperlukan guna meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun internasional.

“Dengan adanya bandara baru ini bisa mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata di Kota Sabang, jika sektor laut dan udara sudah dapat kita penuhi Insya Allah Sabang akan tumbuh di setiap sektor, maka ini menjadi tugas kita bersama perlu sinergi dan kolaborasi untuk mewujudkan kemajuan diberbagai sektor,” demikian kata Tengku Agam.(adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *