RKD Merauke Sajikan Kopi Muting, Menu Ikan Bakar dan Ayam Saos Madu

MERAUKE | AcehNews.Net – Rumah Kopi D’Waroeng (RKD) Merauke menawarkan varian minuman dan makanan khas yang menggoyang lidah bagi para pengunjung. Ada kopi robusta andalan yang didatangkan langsung dari Muting, hasil panen petani lokal Merauke.

Kini di awal 2021, RKD semakin berinovasi menyajikan beragam menu makanan baru yakni ikan bakar (ikan laut dan ikan air tawar), ayam saos madu, ayam saos kecap, sate ayam dan sate rusa.

“Menu ikan bakar dan ayam bakar/goreng dengan jenis ayam saos madu, ayam saos kecap, sate rusa, sate ayam ini insyaAllah akan ready bulan ini,” tutur Owner RKD Merauke, Bripka Jasman Tristanto, didampingi Manajer RKD Merauke, Ebby Lessyl kepada wartawan disela-sela kesibukannya, Senin (18/1/2021).

Memperkenalkan cita rasa menu baru itu, RKD langsung menjamu jurnalis Merauke yang ditunjuk sebagai duta kopi Muting untuk menyantap sajian nasi ayam saos madu sekaligus menghadiah sebuah T-shirt bertulis kan kopi muting petani lokal Merauke.

Jasman Tristanto mengakui, niatnya menggandeng jurnalis sebagai duta kopi muting guna memajukan dan memperkenalkan kopi petani lokal Merauke ke khalayak. Selain itu, membantu peningkatan kesejahteraan hidup para petani kopi Seed Agung, Distrik Muting atas jerih payahnya menanam kopi sejak 1995 yang kesulitan memasarkan hasil.

“Ssaya beserta staf berterima kasih atas kerjasamanya di 2020. Sekarang 2021 kami pihak RKD mengapresiasi teman-teman jurnalis yang turut membantu dan memberikan andil terhadap kita disini. RKD bisa membeli hasil kopi Muting, kita jualkan ke pasaran. Saya harap teman-teman media lokal kita membangun satu sistem kerja, karena kita tidak mungkin berhasil tanpa dukungan teman-teman media,” ucap pria yang juga menjabat PS Kanit Binmas Polsek Muting ini.

Dikatakan, selama kurang lebih tiga bulan menggunakan bahan dasar lokal kopi Muting untuk sajian kopi dengan berbagai varian, RKD sudah menggunakan sekitar 30-an kilogram. Selain itu, RKD juga melayani pelanggan yang hanya ingin membeli kopi bubuk atau biji kopi asli Muting. Dari 300 Kg kopi Muting yang diboyong sudah terjual 100 Kg.

Sekarang sudah ada 50 Kg kopi Muting yang belum dijemur. Bahkan, RKD juga menjalin Kerjasama dengan sejumlah pihak seperti orange market dan tempat penjualan souvenir lainnya. Droping awal di orange market sebanyak 50 bungkus kopi dalam kemasan 70 Kg.

“Alhamdulillah kopi Muting sampai ke benua Eropa. Sebanyak dua kg dibawa pilot Susi Air pulang ke Perancis. Sekarang kopi Muting lagi berbuah, panen bulan puasa. Setiap kena hujan panas langsung berbuah, tidak kenal musim,” demikian tandasnya. (Hidayatillah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *