Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Warga Blang Me  

ACEH UTARA – Seorang mayat tanpa identitas mengapung di muara sungai Tempat Pangkalan Ikan (TPI) di Desa Blang Me, Kecamatan Samudera, Aceh Utara, Rabu (8/10/2014). Mayat tersebut diketahui oleh nelayan setempat pukul 06.30 WIB dengan posisi terlentang lengkap dengan pakaian, dan kemudian diberitahukan kepada warga untuk melapor kejadian tersebut ke pihak Kepolisian.

Hasil penyelidikan pihak Kepolisian Polsek Samudera, tidak menemukan identitas korban. Polisi hanya menemukan dua balsem, sarung tangan, kunci, cincin bekas tutup gas dan korek api. Sedangkan kondisi mayat sudah membengkak dan tak dapat dikenali lagi.

Mayat tersebut kemudian dievakuasi ke darat dengan menggunakan kantung mayat yang ikut dibantu oleh warga setempat.

Warga Desa Blang Me Abdul Samad kepada ACEHKITA.CO mengatakan, informasi mayat terapung diketahuinya dari nelayan yang pulang melaut dan warga kemudian ke lokasi untuk melihat mayat tesebut. Kondisi mayat sudah bengkak.

“Mayat tersebut masih menggunakan pakaian, celana jeans warna biru, baju tiga lapis, baju luar warna hitam, didalamnya baju kuning, dan terakhir baju singlet warna putih,” kata Abdul.

Sedangkan Kapolsek Samudera Iptu Syofyan, mengatakan identitas mayat belum diketahui, karena tidak ditemukan tanda pengenalnya.

“Kita akan identifikasi lebih lanjut, dan dibawa kerumah sakit untuk di visum, setelah itu kita baru mencari identitas dirinya dimana keluarganya,” kata Kapolsek.

Sementara itu, mayat yang sudah dimasukkan kedalam kantung dibawa kepondok dekat jembatan untuk menunggu di jembut oleh Ambulan, dan akan dibawa ke Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Utara untuk divisum.

Penemuan mayat tanpa tanda pengenal yang mengapung di muara sungai, membuat warga setempat panik, dan warga pun mulai datangi lokasi untuk melihat langsung mayat tersebut untuk memastikan anggota keluarganya atau bukan. (acehkita.co)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *