Impian Danrem 174/ATW Brigjen TNI Bangun Nawoko Membangun Bumi Anim Ha

MERAUKE | AcehNews.net – Brigadir Jenderal TNI Bangun Nawoko adalah seorang perwira tinggi TNI-AD kelahiran Temanggung 10 Februari 1969. Putra ketiga dari tujuh bersaudara dari pasangan suami istri, Suyadi dan Rubiah ini baru saja dinobatkan menjadi Danrem 174/Anim Ti Waninggap sejak 9 April 2020 lalu yang berpusat di bumi Anim Ha, Merauke, Selatan Papua, ujung timur NKRI.

Pucuk pimpinan Korem 174/ATW ini mengawali kariernya di TNI AD setelah tamat SLTA. Dia mendaftarkan diri pada saat penerimaan Akademi Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) yang sekarang berubah menjadi AKMIL.

Brigjen TNI Bangun Nawoko lulus menempuh pendidikan pada tahun 1992 selanjutnya dinas pertamanya di Yonif Linud 501 Kostrad. Dalam perjalanan kariernya, Dia pernah menduduki jabatan strategis di lingkungan angkatan darat sebagai Danyonif 631/Antang, Dandim 1006/Martapura, Danbrigif 13/Galuh Kostrad serta beberapa jabatan sebagai asisten operasi serta sempat menjabat sebagai Komandan Korem 083/ Baladhika Jaya (Malang) hingga saat ini meraih anugrah menjadi Perwira Tinggi (PATI) TNI dengan Jabatan sebagai Komandan Korem 174/ATW yang sebelumnya menjabat Paban II/Binlat Sopsad.

Riwayat penugasan yang pernah dilaksanakan oleh Brigjen TNI Bangun Nawoko yaitu, Operasi TIM-TIM di tahun 1994 dan tahun 1996, Operasi Pamrah Aceh tahun 1999, dan operasi Opslihkam/ Darmil Aceh pada 2005 serta Operasi Pamtas RI-Malaysia tahun 2010.

Saat ini selain menjabat sebagai Danrem 174/ATW, Brigjen TNI Bangun Nawoko juga mengemban tugas operasi diwilayah Papua sebagai Komandan Kolakops Rem 174 Sektor Selatan Koops TNI Papua.

Terdapat kisah menarik dalam perjalanan karier Brigjen TNI Bangun Nawoko sewaktu menjabat Danrem Malang. Oleh masyarakat Malang dikenal dengan nama “Danrem Mbois” (red:keren).

Tak hanya itu, ialah yang menciptakan renang taktis atau renang tempur. Dimana dalam tehnik renang yang diciptakan prajurit mampu berenang membawa seluruh perlengkapan perorangan dengan jarak tempuh yg cukup jauh dan sekarang menjadi materi wajib dalam latihan Raider.

Komandan yang ramah serta sangat dekat dengan para prajurit dan keluarganya ini juga yang memboomingkan lagu Babinsa kemudian lagu tersebut di aransemen ulang oleh Ditajenad menjadi lagu Mars Babinsa hingga saat ini.

Brigjen TNI Bangun Nawoko memiliki impian besar, kehadirannya di bumi Animha dapat membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat dan bersama-sama stakeholder lainnya membangun Papua wilayah Selatan dengan hati serta menciptakan rasa nyaman, aman dan damai sejahtera. (Hidayatillah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *