JANTHO | AcehNews.net – Bupati Aceh Besar,Mawardi Ali meninjau pelaksanaan hari pertama Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat Sekolah Dasar (SD)/ Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Madrasah Tsanawiyah (MTs) di beberapa sekolah di Kecamatan Ingin Jaya, Senin kemarin (22/4/2019).
Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali mengawali peninjauan pukul 08.30 di SD Negeri Pertiwi Gampong Lamgarot dan dilanjutkan SMPN 3 Ingin Jaya. Dalam monitoring itu, Bupati Mawardi Ali turut didampingi Asisten I Pemerintahan Setdakab Aceh Besar, Abdullah, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Besar, Silahuddin, Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas), Imran, Kasi Kurilulum dan Penilaian Disdikbud Aceh Besar, Cut Jarita Susanti, Camat Ingin Jaya, M Kamil Zuhri, dan pejabat dijajaran Pemkab Aceh Besar lainnya.
Pada peninjauan tersebut, Bupati Mawardi Ali menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak, khususnya Dinas Pendidikan yang telah bekerja keras untuk suksesnya peneyelenggaraan USBN dan UNBK hingga berjalan dengan baik dan lancar.
“Alhamdulillah dari pengamatan dan hasil laporan diberbagai sekolah pelaksanaan UN tidak ada hambatan, baik teknis maupun kendala lain. Terima kasih kepada jajaran Dinas Pendidikan, para kepala sekolah dan dewan guru yang telah turut serta mengawal pelaksanaan UN di Aceh Besar sehingga berjalan dengan baik,” ujarnya.
Ia mengaku senang dan bangga, melihat para siswa yang ikut ujian dengan semangat, dan wajahnya ceria serta itu mencerminkan bahwa mereka bisa menjawab soal-soal dan melaksanakan ujian dengan baik.
“Pelaksanaan USBN dan UNBK di Aceh Besar sudah dilaksanakan berbasis komputer,
Ini membuktikan bahwa anak-anak kita sudah berkembang dengan baik dan sudah bisa melaksanakan ujian dengan komputer tanpa kendala,” pungkas Bupati Aceh Besar IrMawardi Ali.
Dalam monitoring UNBK Aceh Besar pada hari pertama dibagi dalam tiga tim yaitu selain Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali juga ada tim dua yang dipimpin Wakil Bupati Aceh Besar, Tgk H Husaini A Wahab, dan tim tiga yang dipimpin Sekdakab, Iskandar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar Dr Silahuddin MAg mengatakan pelaksanaan UNBK tingkat SMP/MTs berlangsung mulai 22 hingga 25 April 2019 diselenggarakan oleh 103 sekolah (72 SMP dan 31 MTs) dan diikuti 5.847 (SMP 3.644 siswa dan MTs 2.203 siswa).
Disebutkan juga dari 103 sekolah SMP/MTs 66 diantaranya melaksanakan UN berbasis komputer secara mandiri di sekolahnya yakni 50 SMP dan 16 MTs. Sedangkan 37 sekolah masih menumpang di sekolah SMP, MTs, SMA, MA dan SMK di Aceh Besar yakni 22 SMP dan 15 MTs.
“Dari keseluruhan sekolah yang mengikuti UN Berbasis komputer ini sudah melaksanakan simulasi sebanyak dua kali untuk membiasa siswa dengan penggunaan komputer,” ungkap Silahuddin.
Sementara Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat SD/MI se-Aceh Besar berlangsung dari 22 sampai 24 April 2019 yang diselenggarakan oleh 260 sekolah terdiri dari 209 SD dan 51 MI yang diikuti sebanyak 7.484 siswa (SD sebanyak 5.198 siswa dan MI 2.286 siswa).
Adapun mata pelajaran yang diuji dalam UNBK SMP/ MTs meliputi pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Sedangkan untuk USBN SD/MI adalah Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA.
“Untuk mata pelajaran IPA, khusus SDN/S dilaksanakan pada 25 April 2019, dimana soal USBN SD/ MI 25 persen dari pusat dan 75 persen dari daerah,” pungkas Kadisdikbud Aceh Besar Dr Silahuddin MAg.(Adi)
