MERAUKE | AcehNews.net – Polisi di Merauke memberikan bantuan obat perangsang akar tanaman sebanyak 25 botol kepada petani kopi di Kampung Seed Agung, Distrik Muting, Merauke, Papua, di masa pandemi Covid-19, Sabtu (19/12/2020).

Bantuan tersebut diinisiasi oleh PS Kanit Bimas Polsek Muting, PS Kanit Bimas, Bripka Jasman Tristanto, S.Sos dibantu dua rekannya, Bhabinkamtibmas Bripka Supriyanto dan Bripka Paris Sampelino menyerahkan kepada 20 orang petani kopi lokal di Balai Kampung Seed Agung.

“Kami berikan bantuan obat perangsang akar kepada petani kopi. Bantuan ini sekaligus cara penggunaannya sehingga jangka waktu dua tahun, kopi sudah bisa berbuah dan membantu petani di Merauke meningkatkan pendapatannya, di masa pandemi virus Corona, ” tutur PS Kanit Bimas Polsek Muting, PS Kanit Bimas Bripka Jasman Tristanto, S.Sos kepada AcehNews.net, Ahad (19/12/2020).

Sebelumnya, petani kopi tersebut sudah diberi pelatihan oleh Babhinkamtibmas dalam mengolah biji kopi pasca panen. Melihat potensi kopi robusta Muting punya potensi yang bagus, sudah ada sejak 1995.

Atas bantuan tersebut, Kepala Kampung Seed Agung, I Nengah Sudiana menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih.

Menurutnya, disela-sela tugas polisi menjaga Kamtibmas juga memberikan perhatian lebih terutama kepada petani kopi di masa pandemi Covid-19.

Hal senada diungkapkan petani kopi Kampung Seed Agung, Mbah Moen. Ia mengucapkan terimakasih atas kinerja Bapak Bhabinkamtibmas di Polsek Muting.

“Terimakasi atas dedikasinya kepada petani Kopi untuk membantu ekonomi masyarakat,” demikian ucapnya. (Hidayatillah)