Anggaran Rp220 Miliar,
BPKS Diminta Terus Berkreasi dan Inovasi Membangun Sabang

SABANG | AcehNews.net – Tidak ada individu yang mampu membangun Sabang sendirian. Oleh karena itu, Sabang harus dibangun dengan semangat kebersamaan, sinergi dan kolaborasi semua pemangku kebijakan terkait.

Penegasan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, saat menyampaikan materi pada seminar Pengembangan Kawasan Sabang, yang dipusatkan di Aula Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) Selasa (27/2/2019).

“Pembangunan dan pengembangan sebuah kawasan pengusahaan hanya dapat dilakukan secara bersama-sama. Tidak ada Superman yang bisa membangun Sabang seorang diri. Membangun Sabang harus dilakukan dengan kolaborasi dan sinergisitas semua pemangku kebijakan terkait, dan mendapatkan dukungan masyarakat,” tegas Nova.

Sebagai Ketua Dewan Kawasan Sabang (DKS) Nova juga berkomitmen mendukung BPKS selaku lembaga yang diberi amanat sebagai badan pengusahaan kawasan.

“Saya akan mendukung sebesar-besarnya BPKS, waktu kita tidak banyak jangan lagi bekerja sia-sia. Untuk itu, saya imbau agar BPKS terus berkreasi dan berinovasi karena Sabang tidak bisa dikelola secara biasa. Sudah saatnya BPKS membuka dan menjalin kerjasama dengan lembaga, institusi bahkan negara-negara maju seperti Singapura,” imbuh Nova.

Masih kata Plt Gubernur Aceh, dengan payung hukum yang telah ada saat ini, BPKS harus terus dijalankan. Mulai saat ini, kata Nova lagi, Pemerintah Aceh akan segera mengidentifikasi apa saja qanun, Peraturan Pemerintah, dan Keputusan Menteri yang paling signifikan dan prioritas yang harus dirumuskan untuk mengatur segala hal yang berkaitan dengan BPKS.

Dalam kesempatan tersebut, Nova juga menyinggung minimnya dana yang dikelola oleh BPKS.

“Menggerakkan BPKS dengan anggaran Rp220 miliar itu jauh dari cukup. Kedepan, Pemerintah Aceh, Ketua DKS bersama anggota DKS akan mengupayakan anggaran di tahun 2020, juga melihat peraturan perundang-undangan yang masih belum ada. Melihat dan melengkapi man power yang masih belum ada. Oleh karena itu, semua pihak harus berlapang dada jika harus ada penambahan kekuatan di BPKS terkait ahli pariwisata, ahli pelabuhan bahkan ahli IT,” tutur Nova.

Selain itu, Nova juga berpesan agar BPKS selalu memperkuat research and development untuk menyamakan persepsi dan mengetahui sektor-sektor unggulan yang harus dipacu pembangunan dan pengembangannya.

“Sabang adalah kepingan surga yang jatuh ke bumi. Kita semua memiliki tugas berat untuk membangun kepingan surga ini agar dapat berimbas positif bagi kehidupan masyarakat,” demikian tegas Nova. (Saniah LS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *