AcehNews.net||LHOKSEUMAWE – Tim penjinak bom (Jibom) Detasemen B, Jeulikat, Lhokseumawe, Senin (26/09/2016), menerima laporan dari Keuchik Gamping Ulee Blang, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Keuchik Idris Sabil (55) mengatakan, di sungai yang sudah mengering, ditemukan bom.
Penemuan bom dan dilaporkan Keuchik Gamping Ulee Blang pada pukul 13.30 WIB. Benda yang diduga bom itu, bentuknya petak, terbuat dari besi ukuran panjang lk 60 cm, lebar segi empat ukuran 10/10 cm, terdapat wayer di tengah-tengah.
Bom rakitan sisa konflik yang ditemukan warga di Nisam-Aceh Utara.|Istimewa
Komandan Kompi Brimob Detasemen B Jeulikat, melalui Kanit Jibom, Aiptu Asep mengatakan, bom rakitan yang diduga peninggalan masa konflik tersebut masih aktif dan kini sudah di evakuasi sesuai SOP ke Mako Brimob, Jeulikat.
“Setelah mendapat laporan dari Keuchik Desa Ulee Blang, tim Jibom ke lokasi temuan dan benar itu adalah bom yang diduga bekas konflik yang masih aktif. Kini bom tersebut sudah kami evakuasi ke Mako Brimob, Jeulikat,” sebut Aiptu Asep.
Lanjutnya, menurut dia pada bom tersebut terdapat serangkaian kabel dan dipastikan masih aktif. Selain itu, Asep menambahkan bom tersebut memiliki berat sekitar 25 hingga 30 kilo gram.
“Beratnya sekitar 25 hingga 30 kilo gram. Setelah kita dapatkan perintah dari atasan, bom tersebut langsung kita lakukan pemusnahan” demikian jelas Asep. (try vanny)
