Dampak Badai Eddy dan Dahlia Imbas Ke Aceh,
BMKG Himbau Masyarakat Waspada Cuaca Buruk ‎

BANDA ACEH | AcehNews.net – ‎Dengan bergeraknya Eddy (pusaran angin) dari Laut Cina Selatan melintasi semenanjung Malaysia menuju Selat Malaka dan tumbuhnya Siklon Tropis Dahlia sebelah Barat Daya Bengkulu membuat belokan angin serta pengerucutan masa udara (konvergensi) di atmosfer Aceh.

Hal ini dikatakan Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Kimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh Stasiun Blang Bintang, Aceh Besar Zakaria Ahmad Kepada AcehNews.net, Jumat (01/12/2017).

Sehubungan dengan itu juga, lanjut Zakaria, akan tumbuh awan-awan konvektif yang berpotensi terjadi hujan lebat, petir dan angin kencang yang juga berefek meningkatnya tinggi gelombang di wilayah Aceh.

“‎Setelah badai Cempaka obok-obok Pulau Jawa yang juga berpengaruh terhadap pemicu cuaca buruk di wilayah Aceh,‎ kini Cempaka hilang dan Dahlia datang,” ujar Zakaria.‎

Siklon Tropis Dahlia yang datang tidak percis berada pada posisi Badai Cempaka, tetapi Badai Dahlia yang muncul kali ini, kata Zakaria, berada pada sebelah Barat Daya Bengkulu.

“Dengan keberadaan badai ini, diperkirakan akan menyumbang cuaca buruk untuk sebahagian Pulau Jawa dan Sumatera,” ujarnya lagi.

Jelas Zakaria, khusus untuk wilayah provinsi paling barat ini, Dahlia tidak sendiri untuk menggoyang Aceh, tetapi berkabolarasi dengan Eddy yang ada di Laut China Selatan dan sedang bergerak menyebrang daratan Semenanjung Malaysia untuk mengobok-obok Selat Malaka.

Menurut Zakaria, bila tekanan rendah ini siap menyebrang dan bertahta di Selat Malaka, maka Aceh akan mengalami cuaca ekstrim.

“Diprakirakan perairan Aceh akan terjadi gelombang tinggi yang bisa mencapai maksimal 3 hingga 5 meter di perairan utara timur Aceh, Selat Malaka, serta Samudra Hindia Barat Aceh dan maksimal 1 hingga 3 meter untuk pantai Barat-Selatan,” prediksi BKMG.

Disamping itu, kata Zakaria, kolaborasi badai Eddy dan Dahlia juga akan memicu angin kencang bahkan berpotensi terjadi angin puting beliung untuk wilayah utara Aceh. ‎”Bahkan munculnya Dahlia dan Eddy berdampak terhadap Aceh hujan lebat guntur dan petir,” ungkapnya.‎

BMKG Aceh memperkirakan, tiga hari kedepan seluruh wilayah Aceh akan mengalami hujan lebat. BMKG
meminta masyarakat agar waspada banjir susulan, tanah longsor untuk daerah perbukitan, serta petir, dan angin kencang.

“Kepada para nelayan agar tidak melaut untuk sementara waktu. ‎Sedangkan untuk pengguna jasa pelayaran juga agar lebih berhati-hati khususnya Ulee Lheue-Balohan yang berpotensi tinggi gelombang maksimum 3 hingga 5 meter pada keadaan tertentu. Begitu pun kepada pengunjung Sail Sabang agar lebih memperhatikan keselamatan saat diving atau snorkling,” demikian pungkasnya. (haz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *